Rumah Nuansa Industrial
top of page

Rumah Nuansa Industrial

Diperbarui: 17 Jul 2022


Sekarang ini banyak banget interior design yang bisa kalian pilih. Salah satunya adalah bergaya industrial. gaya ini identik dengan gaya yang terlihat keras, maskulin tetapi masih elegan.


Rumah bergaya industrial ini memiliki khas yang unik, meski terlihat terkesan tua, rumah industrial mampu membawa kehangatan kepada penghuninya baik tua dan muda.



Untuk menerapkan gaya ini, kamu perlu memahami lebih dalam apa yang membuat rumah industrial berbeda dengan yang lainnnya. Berikut ini adalah elemen penting yang wajib pada rumah bergaya industrial.

Besi pada furnitur hingga dekorasi rumah

rumah bergaya industrial
sumber : google.com

Gaya interior khas pabrik zaman lama ini identik dengan penggunaan besi sebagai unsur furnitur mereka. Keberadaannya memberikan sentuhan yang tepat tanpa merasa terlalu mewah. Tidak harus besi, kamu bisa menggunakan furnitur berbahan baja, timah, dan lainnya. Pilih warna yang bernada dingin, seperti abu-abu, hitam, dan warna netral tegas lainnya.



Furnitur besi pada rumah industrial tidak melulu soal hasil akhir besi yang bersinar. Justru, hasil akhir yang matte akan membawa suasana lebih rileks, contohnya adalah bunk bed pada kamar tidur ini. Besi yang digunakan berwarna hitam dan memberikan hasil akhir matte. Sama halnya dengan lampu lantai dan kaki-kaki sofa satu dudukan di sebelah kanannya.

Kunci utama sebuah rumah industrial adalah kesederhanaan. Tak perlu kamu membawa banyak barang agar kesan industrial itu bisa terasa. Justru, penggunaan furnitur lama diperlukan. Apabila rumahmu bergaya vintage atau modern, kamu tetap bisa membawa kesan rumah industrial, lho. Cukup memasukkan furnitur besi ke dalam rumah, seperti lampu lantai, lampu gantung, railing tangga, hingga gagang pintu rumah.



Kehadiran kayu yang sangat esensial

Elemen ini merupakan elemen wajib yang harus ada dalam sebuah rumah industrial. Kamu tidak harus pakai kayu yang baru. Justru, kayu berusia lama atau unfinished akan memberikan nilai tambah bagi rumah industrial. Nilai tambah tersebut berupa aksen yang pastinya tidak akan kamu temukan di tempat lain.



Ada banyak furnitur hingga material yang bisa kamu pilih menggunakan kayu. Salah satunya adalah lantai. Khusus untuk lantai, gunakan kayu yang baru dan sudah dipoles sedemikian rupa agar tidak melukai kaki saat kamu sedang berjalan. Kayu bekas bisa kamu gunakan sebagai meja, kursi, rak hingga dekorasi rumah. Dengan begitu, rumahmu akan sangat terasa gaya industrialnya.

Lekukan seksi bata ekspos yang khas

Utamanya, batu bata merupakan material yang paling sering digunakan sebagai bahan dasar membuat dinding rumah. Kemudian, seusai ditata biasanya dinding dilapisi semen dan cat tembok. Namun, batu bata yang dibiarkan begitu saja tanpa semen dan cat dalam rumah justru dipakai untuk gaya rumah industrial. Bata ekspos ini memberi warna baru pada dindingmu.



Dinding bata ekspos bisa dibiarkan dengan warna bata asli, yaitu oranye, atau diberi cat tambahan. Pada ruang tidur ini, batu bata tetap dibiarkan terbuka tetapi diberikan lapisan warna cat tembok putih agar ruangan terkesan lebih bersih. Pemilik ruangan tidak mengecat semua dinding dengan warna putih. Ia membiarkan adanya kerak untuk memberikan kesan unfinished sehingga kesan rumah industrial makin kuat.



Bata ekspos tidak perlu kamu aplikasi sepenuhnya pada dinding rumah. Pilih sisi dinding ruangan yang akan dibangun bata ekspos. Trik ini juga bisa diterapkan apabila pada awalnya rumahmu bukan bergaya industrial. Sentuhan kecil dari unsur rumah industrial mampu memberikan dampak yang besar.

Lapisan semen ekspos yang halus

Naik daunnya fenomena rumah industrial ini mungkin menjadi alasan utama semen ekspos kembali hadir. Mau diberi lapisan finishing mau pun tidak, semen ekspos akan tetap terlihat apik. Karena kuat, awet, dan murah, semen ekspos menjadi pilihan utama pada pabrik abad ke-19. Semen ekspos bisa diaplikasikan di dua bidang, yaitu lantai dan dinding.

Karena motif semen ekspos yang polos, kehadiran karpet sangat dibutuhkan. Pilih karpet sesuai keinginanmu, baik besar maupun kecil. Sama halnya dengan dinding. Pasang dekorasi atau rak agar dinding abu-abu khas semen ekspos lebih ceria.



Perbanyak ruang terbuka tanpa batasan

Penyangga atap rumah industrial bisa menjadi dekorasi tambahan. Tak hanya itu, rumah industrial memperbolehkan kamu untuk membiarkan lampu gantung terlihat panjang juntaian kabelnya. Kamu bisa memandang jauh ke atas langit-langit sambil bersantai di kursi malas.


Apabila kamu kurang suka dengan langit-langit terbuka, kamu bisa menggunakan jendela yang berukuran sangat besar. Jendela ini membawa suasana luas pada ruangan. Gunakan frame jendela dari besi atau kayu yang sudah tua atau yang pernah dipakai. Sesekali pasang sekat yang terbuka untuk memisahkan ruangan tanpa membuatnya sesak.



Itulah kelima elemen yang menjadi ciri-ciri utama sebuah rumah industrial. Jika kamu tidak mau seluruh rumahmu bergaya industrial, kamu bisa mengombinasikannya dengan gaya interior lain, seperti minimalis, kontemporer, modern, hingga vintage. Selamat mencoba ya buibuu!




67 tampilan0 komentar
Podium Bulat

BOOKING PAYMENT

  50% ATAU DICICIL SD 5X 

Hitung Mundur Close PO Import Batch 120
08 April sd 15 Mei 2024

bottom of page